Selamat Datang

Selamat Datang Di Blog Pramuka Sumedang
=============================================================================

Profil Facebook

Senin, 14 September 2009

Pramuka Tanpa Kostum Pramuka

Minggu, 13 September 2009 | 20:52 WIB

BANDUNG, TRIBUN-Taman pramuka kembali ramai dipadati para anggota pramuka kwartir cabang Bandung. Namun, suasana kali ini sungguh berbeda, bukan kegiatan kemah ataupun kegiatan kepramukaan lainnya. Kostum yang mereka kenakan sama sekali tidak menunjukkan identitas pramuka. Para anggota pramuka kota Bandung tersebut tidak mengenakan seragam coklat ataupun atribut pramuka, mereka justru mengenakan baju muslim yang rapi, layaknya santriwan dan santriwati.



Minggu (13/9), setidaknya 1.035 anggota pramuka di kota Bandung berkumpul mengikuti kegiatan Gema Ramadan yang diadakan secara khusus oleh pengurus kwartir cabang pramuka kota Bandung. Kegiatan yang diisi dengan berbagai perlombaan antar kwartir ranting pramuka se?Kota Bandung itu memang khusus diselenggarakan dalam rangka memperingati bulan ramadan. Karena bertema Gema Ramadan, bidang yang diperlombakan pun berhubungan dengan pengetahuan agama Islam.



"Acara ini kami selenggarakan untuk memperingati datangnya bulan ramadan. Ini kegiatan rutin yang diadakan pramuka kwarcab Bandung setiap datang bulan ramadan," ungkap Ipunk Z Arifin, ketua pelaksana Gema Ramadhan pramuka Kwarcab Bandung.



Setidaknya ada sembilan cabang perlombaan yang bisa diikuti para anggota pramuka. Lomba membaca Al Quran (MTQ), lomba dakwah, lomba puisi islami, lomba adzan, lomba kaligrafi, lomba profil pramuka muslim, lomba menggambar, dan lomba fotografi amatir. Peserta yang mengikuti perlombaan pun bervariasi mulai dari anggota pramuka siaga, penggalang,penegak, hingga pandega.



Suasana taman pramuka saat itu pun tak ubahnya sentra kegiatan Islam. Di satu ruangan terdengar suara merdu lantunan ayat suci Al Quran dari para peserta lomba membaca Al Quran (MTQ), sementara di ruangan lainnya terdengar nasehat?nasehat dari para pedakwah pemula yang mengikuti lomba dakwah. Jika di ruangan lomba MTQ suasana yang dirasakan cenderung formal, lain halnya dengan suasana di palataran taman pramuka. Lahan rumput tersebut disulap menjadi arena menggambar bebas dan menggambar kaligrafi bagi para anggota pramuka yang mewakili kecamatan masing?masing. Dengan suasana yang cukup santai, para peserta bebas menggoreskan pensil warnanya. Tak ayal, gambar warna?warni penuh ekspresi pun tercipta dari tangan?tangan lincah para anggota pramuka itu.



Lebih lanjut Ipunk memaparkan Gema Ramadhan bukanlah semata?mata peringatan akan datangnya bulan suci ramadhan. Namun, kegiatan ini juga bertujuan untuk menjalin silaturahmi antar anggota pramuka serta memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang ilmu agama. Memang benar, para peserta yang berasal dari 23 kwartir ranting pramuka di kota Bandung itu terlihat akrab. Meski tengah berkompetisi untuk meraih gelar juara, mereka terlihat saling membantu serta bercengkeram dengan akrab.



Ipunk berharap dengan diselenggarakannya kegiatan gema ramadan ini, pramuka tidak hanya mampu mencetak generasi pramuka yang mandiri namun juga mampu mencetak generasi pramuka yang islami."Generasi pramuka itu tidak hanya harus menjadi mandiri, mereka juga harus mengerti ilmu agama. Supaya nantinya generasi pramuka tidak hanya sebagai teladan bagi teman?temannya dalam hal kemandirian, namun juga dalam hal keagamaan," pungkas Ipunk. (Wuri Rohayati)

0 Comments: